TNews, BUTON TENGAH — Dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Buton Tengah, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, dianugerahi gelar kehormatan adat dari Kesultanan Buton: “Mia Ogena Yibhawangi Biisa Moagona Lipu“, yang berarti pemimpin Nusantara yang memberikan kesehatan dan pertolongan bagi negeri. Sabtu, (3/5/2025).
Upacara penganugerahan berlangsung khidmat di Rumah Jabatan Bupati Buton Tengah. Menkes RI mengenakan busana adat Kesultanan Buton berwarna hitam sebelum disematkan peci dan tongkat adat sebagai simbol kehormatan.
Perwakilan Kesultanan Buton, Arif Tasila, menjelaskan makna dari gelar tersebut. “Mia Ogena berarti pemimpin besar, Yibhawangi menggambarkan cakupan seluruh alam nusantara, Biisaa adalah tabib yang menyehatkan, dan Moagona Lipu bermakna pemberi pertolongan kepada negeri atau masyarakat. Gelar ini mencerminkan pribadi yang menyehatkan rakyat, baik secara jasmani maupun rohani”,ujarnya.
Gelar ini diberikan sebagai bentuk penghargaan atas perhatian dan kontribusi Menkes terhadap pembangunan sektor kesehatan di Buton Tengah, termasuk peletakan batu pertama RSUD Tipe C di wilayah tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Lembaga adat Kesultanan Buton juga menyampaikan harapan kepada Menteri Kesehatan agar turut mendukung perjuangan masyarakat Kepulauan Buton dalam mewujudkan Pembentukan Provinsi Kepulauan Buton.
Turut hadir dalam acara ini Sultan Buton ke-41 Paduka YM Ir. H. LM. Sjamsul Qamar, MT, Gubernur Sultra, Mayjen TNI (Purn), Andi Sumangerukka, Bupati Buton Tengah Dr. H. Azhari, S.STP, M.Si, Forkopimda, serta jajaran pemerintah dan tokoh adat Kesultanan Buton.
Redaksi